ZonaPublic.com — Cara jual foto di internet gratis penting diketahui, utamanya jika kamu seorang pecinta fotografi. Saat ini juga ada banyak platform jual foto online.
Pada dasarnya, menjual foto online bisa menjadi sebuah usaha sampingan yang lumayan menjanjikan dan mendatangkan pendapatan pasif.
Perlu diketahui, foto-foto yang kamu jual di internet nantinya akan digunakan oleh perusahaan maupun agensi sebagai materi pemasaran atau elemen visual aset digital mereka.
Nah, untuk mengetahui cara jual foto di internet gratis dengan mudah serta daftar rekomendasi platform-nya, simak pembahasan selengkapnya berikut ini.
Syarat Jual Foto di Internet
Jika kamu ingin menjual foto di internet maka berikut ini beberapa persyaratan dasar yang perlu diketahui:
- Foto merupakan hasil karya dan milik sendiri
- Foto punya resolusi tinggi (HD) serta tampil jelas di layar
- Konten foto harus sesuai dengan kategori maupun tema platform tempat kamu akan menjualnya
- Kamu perlu memperoleh izin maupun persetujuan dari model/pemilik properti apabila dibutuhkan
- Metadata foto (judul, deskripsi, dan kata kunci) harus sudah diisi dengan lengkap.
- Kamu juga harus punya akun PayPal aktif untuk menerima pembayaran internasional dengan berbagai mata uang di dunia, utamanya dolar Amerika Serikat
Rekomendasi Platform Jual Foto Online
Ada banyak sekali aplikasi dan website yang memunngkinkan untuk menjual foto di internet. Berikut ini beberapa di antaranya yang paling direkomendasikan.
1. Getty Images
Getty Images Holdings, Inc. mengelola 3 situs fotografi stok, yaitu Getty Images, iStock, dan Unsplash.
Getty Images adalah website fotografi stok, sementara iStock merupakan penyedia fotografi microstock.
Meski sama-sama menjadi platform jual foto online yang menguntungkan, tetapi ada perbedaan dari sisi jumlah penjualan dan sistem harga di antara keduanya.
Website foto stok sendiri memfasilitasi lebih sedikit penjualan ketimbang website microstock, tetapi ia pun menawarkan harga yang lebih tinggi.
Adapun kontributor iStock dapat meraih komisi sekitar 15—45%, sementara kontributor Getty Images memperoleh 20% untuk gambar dan 25% untuk video.
Di lain sisi, Unsplash adalah website fotografi stok gratis yang telah diakuisisi oleh Getty Images Holdings, Inc. pada tahun 2021 lalu.
Saat ini, website tersebut sekarang menawarkan Unsplash+ sehingga pelanggan dapat mengakses konten pilihan yang bisa dipakai untuk tujuan komersial.
Jika kamu menjual stok foto di Unsplash+ maka kamu akan meraup kompensasi 1 kali sebesar $5—$30/gambar (sekitar Rp78.000—Rp470.000).
2. Shutterstock
Penyedia media stok, seperti foto dan video, gambar, vektor, serta musik ini telah membayarkan komisi hingga lebih dari $1 miliar kepada para kontributornya dalam 15 tahun terakhir.
Shutterstock menjadi sebuah platform jual foto online yang memungkinkan kamu untuk submit konten, membuat dan membagikan portofolio, hingga memantau hasil penjualan.
Sejalan dengan semakin banyaknya konten yang memperoleh lisensi, tingkat penghasilan kontributor pun akan meningkat.
Di sini, terdapat 6 tingkat penghasilan untuk stok foto dan video sehingga kontributor dapat meraih komisi antara 15—40%. Di samping itu, kamu pun dapat memperoleh uang dari referral.
Ketika ada pengguna yang mendaftar menggunakan link referral kamu, akan ada komisi sebesar $0,04 (sekitar Rp600) dari gambar dan 10% dari video saat karya orang itu di-download.
Sementara itu, apabila pembeli mendaftar menggunakan link kamu maka komisi yang akan kamu peroleh bahkan dapat menyentuh angka $200 (sekitar Rp3,1 juta) pada pembayaran pertama mereka.
3. Alamy
Platform jual foto online berikutnya adalah Alamy. Adapun website jual foto asal Inggris ini juga menerima konten lainnya, di antaranya vektor dan video.
Per bulannya, platform ini membayarkan komisi hingga lebih dari $1 juta kepada para kontributornya.
Diketahui, situs foto stok yang satu ini menyediakan berbagai tools untuk memantau kebutuhan dan penjualan pelanggan.
Apalagi, foto yang kamu submit tidak akan diedit sehingga kamu bisa sepenuhnya mengelola karyamu.
Jika kamu sudah menjadi kontributor Alamy maka akan ada periode pemberitahuan 45 hari kalau kamu ingin berhenti menjadi contributor.
Lantas, kamu pun bisa mulai menjual foto secara online dalam waktu 24 jam setelah mengunggahnya.
Terdapat 3 model komisi website ini, yakni Alamy Silver, Gold, dan Platinum.
Kontributor Alamy Silver memperoleh komisi 17—20%, kontributor Alamy Gold mendapatkan 34—40% dari penjualan, dan kontributor Alamy Platinum mendapatkan 40—50%.
Di samping itu, website fotografi stok ini sangat pas digunakan untuk menjual foto secara online jika kamu masih pelajar.
Pasalnya, kamu akan memperoleh komisi 100% selama 2 tahun setelah mendaftar sebagai kontributor.
4. Dreamstime
Penyedia media microstock bebas royalti dengan lebih dari 40 juta pengguna ini punya library yang besar dengan lebih dari 200 juta file media stok.
Di samping foto stok, Dreamstime pun menyediakan vektor, klip video, dan file audio. Adapun model komisinya, yakni bagi hasil, antara 25—50% bagi kontributor, dan gambar eksklusif menerima bonus tambahan sebesar 10%.
Di lain sisi, kontributor eksklusif memperoleh bagi hasil 60% untuk seluruh penjualan dan tambahan $0,20 (sekitar Rp3000) bagi setiap pengajuan yang disetujui.
Tersedia pula program referral dengan komisi 10% dari keuntungan kotor transaksi orang yang dirujuk.
Aturan tersebut berlaku selama 3 tahun setelah pendaftaran per referral dan berlaku bagi kontributor serta pelanggan yang dirujuk ke Dreamstime.
Platform ini membantu pihak afiliasi dengan menyediakan tools berupa link, lencana, banner, dan plugin WordPress.
5. Adobe Stock
Adobe Stock terintegrasi dalam platform Adobe Creative Cloud dan menyediakan media microstock yang menawarkan berbagai aset berkualitas HD.
Di dalam platform jual foto online ini tersedia gambar, ilustrasi, grafik vektor, template, musik, dan video bebas royalti.
Kamu dapat mengunggah foto, menambahkan kata kunci, serta menjualnya dengan machine learning Adobe dan mengimpor album langsung dari Adobe Lightroom.
Kontributor Adobe Stock pun memperoleh akses gratis ke Adobe Portfolio, tools yang memungkinkan untuk membuat website portofolio dengan cepat dan mudah.
Terkait bagi hasil, Adobe Stock menyediakan royalti 33% bagi gambar, vektor, dan ilustrasi, dan 35% untuk video. Kamu pun dapat mendaftar Program Afiliasi Adobe untuk meraih penghasilan tambahan.
Jika mempromosikan Adobe Stock di platform kamu menggunakan banner pemasaran mereka atau link teks maka kamu akan meraih $72 untuk pembayaran bulanan (sekitar Rp1,1 juta) atau 8,33% per pembelian.
6. 500px
Platform sharing foto bagi mereka yang berprofesi sebagai fotografer ini memungkinkan kamu untuk menjual foto di internet, saling terhubung satu sama lain, memberi atau menerima saran, hingga mencari peluang kerja.
500px menyediakan banyak fitur berguna, di antaranya algoritma Pulse yang selalu menampilkan foto dan fotografer baru, dan fitur Statistics yang memberikan informasi performa foto kamu.
Kemudian, juga ada Quests, yakni kompetisi foto kreatif mingguan yang dapat diikuti orang-orang untuk memperoleh hadiah.
Terdapat 3 tingkat keanggotaan 500px, yakni Free, Awesome seharga $3,99/bulan (sekitar Rp62.000), dan Pro seharga $7,99/bulan (sekitar Rp125.000).
Di lain sisi, 500px pun menawarkan kesempatan kepada anggota dari seluruh tingkatan untuk menjadi kontributor.
Adapun anggota tingkat Free dapat meraup hingga 60% dari penjualan bersih jika melisensikan fotonya secara eksklusif dengan platform ini, sedangkan anggota Awesome dan Pro akan memperoleh komisi 100%.
7. Etsy
Website kreatif ini akan sangat menyenangkan buat kamu yang berminat dengan kerajinan tangan.
Hal itu karena Etsy adalah sebuah marketplace yang fokus pada barang-barang buatan tangan atau vintage dan serta perlengkapan seni serta kerajinan.
Meski demikian, platform ini juga banyak dimanfaatkan untuk menjual foto secara online, baik berbentuk foto digital maupun cetakan fisik.
Ada 3 biaya berbeda yang dikenakan bagi penjual di Etsy, yakni biaya iklan, transaksi, dan pemrosesan pembayaran.
Biaya iklan sebesar $0,20 (sekitar Rp3.100), dan jika terjual maka Etsy akan membebankan biaya transaksi sebesar 6,5% dari harga jual, termasuk ongkos kirim (ongkir).
Kalau menggunakan Etsy Payment untuk menerima uang maka terdapat biaya pemrosesan sebesar 3% + $0,25 (sekitar Rp3.800).
Kamu dapat mendaftar dan membuat toko tanpa biaya, tetapi boleh membayar $10/bulan (sekitar Rp155.500) untuk langganan Etsy Plus untuk memperoleh fasilitas tambahan.
Di samping itu, penjual dapat mengikuti program Offsite Ads supaya produknya diiklankan di semua web. Adapun semua penjualan dari program ini dikenakan biaya 15%.
8. Snapped4U
Di marketplace online khusus untuk menjual foto potret dan foto acara ini , fotografer dapat membuat galeri, menetapkan harga sendiri, dan mengunggah gambar dalam format .jpeg.
Lantas, mereka dapat mengirimkan fotonya via email setelah menerima pembayaran dari klien. Setiap pemilik akun akan punya Halaman Pribadi yang menampilkan seluruh galeri aktifnya.
Pengguna pun dapat menambahkan gambar dan bio singkat di Snapped4U dan mempersonalisasi URL profilnya. Di lain sisi, juga ada fitur untuk mengunci galeri dengan kata sandi.
Kamu dapat mem-posting gambar secara gratis di platform ini, tetapi ada biaya pendaftaran sebesar $10 (sekitar Rp155.500). Snapped4U pun mengambil komisi untuk setiap penjualan .
Untuk akun di wilayah Amerika Serikat akan dikenakan biaya komisi $0,50 (sekitar Rp7.800) untuk foto dengan harga $5 (sekitar Rp78.000) atau kurang dan 10% untuk foto di atas $5.
Di lain sisi, akun luar AS dikenakan biaya komisi $0,60 (sekitar Rp9.400) untuk foto dengan harga $5 atau kurang dan 12% untuk sisanya.
9. FotoMoto
Widget e-commerce ini menawarkan layanan cetak sesuai permintaan untuk menjual produk foto digital maupun hasil cetak foto.
Fotomoto merupakan platform yang dapat diintegrasikan tanpa masalah dengan website kamu dan mendukung berbagai platform, termasuk WordPress dan Joomla.
Adapun dashboard yang intuitif menyediakan tools kustomisasi dan pemantauan yang berguna.
Jika ingin menggunakan widget ini maka kamu perlu mendaftar, menghubungkan metode pembayaran ke akun Fotomoto, kemudian setup toko online.
Kalau widget belanja Fotomoto sudah ditambahkan maka tombol Buy (beli) akan muncul di samping gambar di website kamu.
Setelah menerima pesanan, kamu dapat menyerahkan sisa prosesnya pada jaringan Fotomoto, atau memproses pesanan sendiri.
Fotomoto menawarkan 3 paket langganan. Pertama, paket Free yang tidak mengharuskan untuk berlangganan, tetapi ada biaya transaksi sebesar 22%.
Kedua, paket Pro yang tersedia dengan harga $10/bulan (sekitar Rp155.500) dengan biaya transaksi 12%.
Ketiga, paket Pro Plus dengan harga $25/bulan (sekitar Rp390.000) dan membebankan biaya 10% untuk 1 transaksi.
Panduan Cara Jual Foto di Internet Gratis
Di bawah ini adalah panduan cara jual foto di internet gratis yang penting untuk diketahui.
1. Bergabung dengan Situs Stok Foto
Langkah pertama, yakni dengan bergabung dengan situs stok foto terpopuler, misalnya Shutterstock maupun Adobe Stock.
Selanjutnya, daftarkan akun kamu dan lengkapi data yang diminta. Lalu, silakan mengunggah foto-foto berkualitas HD, lalu ikuti prosedur penilaian dari platform tersebut.
2. Buat Portofolio Sendiri
Langkah kedua adalah dengan membuat situs portofolio pribadi yang memamerkan hasil foto kamu. Pastikan juga kamu melindungi foto dengan watermark atau fitur anti-plagiarisme lainnya.
Kemudian, silakan menggunakan media sosial atau blog pribadi untuk mempromosikan karya fotografi dan situs portofolio kamu.
3. Hubungkan dengan PayPal
Langkah terakhir adalah aktifkan akun PayPal yang kamu punya dan hubungkan dengan rekening bank.
Nantinya, PayPal akan memudahkan kamu dalam melakukan transaksi pembayaran dengan mata uang asing secara online.
Tips Sukses Jual Foto di Internet
Agar sukses dalam menjual foto di internet, ada beberapa tips yang perlu kamu terapkan, antara lain:
- Unggah foto berkualitas secara konsisten untuk membangun portofolio yang menarik.
- Pastikan bahwa foto yang diunggah telah sesuai dengan kategori yang dipersyaratkan oleh platform
- Jagalah kualitas foto supaya tetap tinggi dan menarik bagi pembeli
- Gunakan atau memanfaatkan media sosial serta alat pemasaran lainnya guna memperluas jangkauan karya fotografi kamu
- Tanggapi komentar dan tanggapan dari calon pembeli dengan baik untuk membangun hubungan yang positif.
Nah, itulah tadi pembahasan lengkap seputar cara jual foto di internet gratis yang perlu dicoba sekarang juga.
Di samping itu, kamu juga bisa memanfaatkan platform jual foto online yang banyak tersedia saat ini untuk meraih cuan.